OBSTRUKSI USUS
Etiologi
Secara garis besar, obstruksi usus
disebabkan oleh 2 faktor yaitu faktor mekanis dan faktor gangguan pada syaraf
dan pada aliran darah di dinding usus.
a)
Faktor mekanis, terjadi karena 3 hal
meliputi :
-
Penyempitan lumen usus
Dapat
terjadi karena : 1) strictura dinding usus baik secara kongenital maupun
acquired.
2) obturasi
3) kompresi dari luar usus
-
Adhesi dan adanya band (jaringan seperti
tali). Bisa terbentuk secara kongenital, radang, traumatik, dan neoplasma.
-
Volvulus
-
Intussusepsi usus halus
b)
Faktor gangguan pada syaraf dan aliran
darah dinding usus, terjadi karena 3 hal meliputi :
-
Paralitic usus
-
Spastic usus
-
Emboli
-
Trombosis
Patofisologi obstruksi
usus
-
Pada awalnya terjadi penyempitan usus
sederhana maka bagian proximal usus tersebut mengalami pelebaran dan bagian
perifer mengalami collaps.
-
Pelebaran usus proximal terjadi karena
tertimbunnya sekret dan gas-gas (30% udara luar dan 70% difusi dari darah)
-
Tekanan di dalam usus makin lama makin
membesar menyebabkan mesenterium juga akan tertekan, vena juga dan menyebabkan
edema bagian dinding usus
-
Pada tahap lanjut, edema dan tekanan
yang terus meningkat pada dinding usus menyebabkan arteri ikut tertekan dan
terjadi strangles ileus (iskemi)
-
Strangulasi ileus bisa disebabkan karena
proses kelanjutan dari simple ileus dan bisa juga karena penyebab langsung
(direct) karena tromboemboli di tempat itu
-
Bila keadaan ini dibiarkan akan terjadi
nekrosis dinding usus, sampai perforasi usus sehingga isi usus bisa keluar
(yang sangat meradang) Ã
ke dalam cavum peritoneum è
terjadi peritonitis
-
7 – 8 liter cairan yang kaya akan
elektrolit masuk usus tiap hari dan sebagian besar akan direabsorbsi
-
Bila terjadi obstruksi usus halus maka
sebagian besar cairan akan hilang melalui muntah yang timbul dan melalui
sequesterasi di dalam lumen usus yang lebar dan dinding yang edema
-
Kehilangan 7 – 8 liter cairan, berarti
terjadi defisiensi/ kehilangan 50% cairan tubuh yang timbul dalam waktu 24 jam.
Setelah terjadi obstruksi dengan akibat kehilangan air dan garam maka volume
darah yang beredar juga berkurang
-
Kehilangan plasma dan darah lebih
berbahaya daripada kehilangan cairan dan mineral
-
Menurunnya volume darah yang beredar
menyebabkan hipotensi dan terutama berefek pada ginjal. RBF akan menurun,
aliran darah koronaria $,
pada otak menyebabkan cerebral arterial flow $,
semua ini menyebabkan oliguri, anuri, trombosis coroner, dan trombosis sentral.
-
Selain efek kehilangan cairan, efek lain
adalah proliferasi kuman terutama segmen usus yang mengalami strangulasi
-
Jenis kuman yang timbul adalah E.coli,
Clostridium
-
Kuman ini dapat mengeluarkan endotoxin à akibat dr endotoxin dpt mempengaruhi
jantung ó terjadi shock =
cardiogenic shock
Gejala
klinis
-
Nyeri abdomen
-
Muntah
-
Distensi abdomen
-
Suara borborygmi
-
Hiperperistaltik
-
Strangulasi
-
Konstipasi
Diagnosa
Diagnosa ditegakkan berdasarkan :
anamnesa, pemeriksaan fisik, radiologi, dan pemeriksaan laboratorium.
Terapi
-
Pembedahan
-
Pemberian infus
-
Pemberian antibiotika
-
Pemberian cairan dan elektrolit pasca
pembedahan.
OBSTRUKSI USUS
Reviewed by kangmaruf
on
11:43 PM
Rating:
No comments: