PRINSIP PENGOBATAN

1.      Menghilangkan Penyebab Utama : Setiap gangguan patologis dapat disebabkan oleh berbagai faktor yaitu infeksi (bakteri, virus, parasit, dan jamur), stress, pakan, dan lain-lain. Hal ini dapat menggannggu fungsi pencernaan secara normal, oleh karena itu perlu uUntuk menghilangkan penyakit, maka penyebab harus diketahui untuk efisensi dan pengobatan yang spesifik.

2.      Meperbaiki Motilitas Usus : Dalam Gangguan Pencernaan, motilitas usus juga akan terganggu, motilitas dapat naik sehingga mengakibatkan diare atau turun yang mengakibatkan konstipasi. Untuk mengatasi hal ini maka motilitas usus harus dikembalikan ke keadaan normal

3.      Mengganti Cairan dan Elektrolit : Saat mengalami diare, semua cairan dan elektrolit dalam tubuh ikut keluar bersama feces, sehingga feces menjadi lunak dan berair. Dalam keadaan yang sangat parah maka hewan dapat kehabisan dan kekurangan cairan. Secara fisiologis kekurangan cairan dapat mengganggu keutuhan dan keseimbangan keadaan osmotic dalam tubuh, jika dibiarkan maka akan berakibat fatal. Oleh karena itu dalam kasus ini, hewan perlu diberi terapi cairan dan elekrolit untuk mengganti cairan yang hilang. Biasanya Larutan Infus Glukosa, Lakat Ringer NaCl FIsiologis dan lain-lain

4.      Meredakan Distensi Saluran Pencernaan : Dalam keadaan Distensi (membesar) saluran pencernaan akan membesar dan menekan saraf yang ada disekitarnya, sehingga muncul gejala kesakitan abdominal, selain itu distensi dapat memicu masuknya cairan intrasel kedalam saluran penceranan sehingga tubuh kehilangan cairan. Distensi dapat disebabkan oleh penumpukan makanan, parasit, penumpukan gas dan lain-lain. Dan untuk mengurangi hal ini perlu diberikan obat yang dapat menurunkan distensi saluran pencernaan. Yaitu dengan cara mnegurangi penumpukan gas, cairan, atau penyebab lainya

5.      Mengurangi nyeri Abdomen : Akibat fungsi tubuh terganggu, luka pada saluran pencerannan dan saraf yang tertekan. Maka akan muncul gejala kesakitan abdominal. Pada Kuda akibat usus yang melilit akan menimbulkan kesakitan yang hebat yang disebut kolik. Dalam keadaan ini penyebab utama harus dihilangkan dan diberikan obat penghilang nyeri (analgesic)

6.      Memulihkan Flora Rumen. Dalam tubuh ada berbgaia jenis bakteri yang menguntungkan dan berperan dalam proses pencernaan. Dalam keadaan tertentu bakteri ini dapat menjadi pathogen akibat immunosuresi, stress, dan penyakit. Pada hewan ruminansia, Di rumen ada bakteri yang dapat membantu proses pencernaan dan pendegradasian pakan, jika flora dalam rumen terganggu hewan akan mengalami gangguan pencernaan, selain itu bakteri pathogen dan flora normal dapat bersaing untuk mendapatkan makanan, jika jumlah bakteri flora normal ini berkurang maka bakteri pathogen akan meningkat sehingga muncul gejala atau keadaan patologis.. Hal dapat dilakuakn adalah dengan mengembalikan hewan ke kondis prima dengan pemberian vitamin, mineral, dan pakan yang baik. Serta pemberian antibiotic secara intramuskuler  untuk mengurangi bakteri pathogen yang dapat mengganggu proses kerja dari flora normal dalam rumen.